Waktu Shalat Tahajud Ternyata Bukan Hanya Jam 3 Dini Hari, Ada Amalan Istimewa Lain yang Bisa Dikerjakan
Shalat Tahajud adalah amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Banyak Muslim mengira waktu terbaik untuk Tahajud adalah pukul 3 dini hari. Namun, menurut penjelasan Ustaz Adi Hidayat, waktu tersebut bukanlah patokan mutlak. Ustaz Adi Hidayat menyampaikan bahwa waktu pelaksanaan shalat Tahajud memiliki fleksibilitas. Tidak harus selalu pukul 3 pagi. Beliau menjelaskan bahwa Islam memahami kemampuan dan kondisi umatnya. Bagi yang tidak mampu bangun di akhir malam, shalat Tahajud tetap bisa dilaksanakan di awal waktu malam, asalkan sudah tidur terlebih dahulu. "Terkait dengan waktu ini ada ketentuan umum yang menunjukkan isyarat pada kita, mana yang paling mudah untuk kita tunaikan, senyamannya kita," kata beliau. Namun, bagi yang mampu dan terbiasa bangun di akhir malam, Ustaz Adi Hidayat menganjurkan untuk memilih waktu sepertiga malam terakhir, yaitu waktu sebelum masuk waktu Subuh. Waktu ini disebut dalam Al-Qur'an sebagai waktu sahar, momen paling utama untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, memohon ampunan, memperbanyak doa, dan istighfar. "Maka yang terbaik jika anda bisa lakukan di akhir-akhir waktunya," ucap beliau. Waktu sahar disebutkan dalam beberapa ayat Al-Qur'an sebagai waktu penuh berkah, seperti dalam Surah Adz-Dzariyat ayat 18, "Dan di akhir malam mereka memohon ampun (kepada Allah)." Ustaz Adi menjelaskan bahwa pada waktu ini, banyak karunia Allah seperti rahmat dan ampunan diturunkan. Selain melaksanakan Tahajud, Ustaz Adi menyarankan agar waktu sahar juga digunakan untuk beristighfar, memperbanyak zikir, dan membaca doa-doa mustajab. Waktu ini menjadi pengantar terbaik untuk menyambut datangnya waktu Subuh. "Orang yang tahajudnya di akhir waktu maka lebih dekat mendapatkan kemuliaan di akhir waktu sebelum fajar, di waktu sahar yang bisa digunakan untuk istighfar, banyak berdoa, memohon rahmat dan sebagainya," lanjutnya. Beliau juga menekankan bahwa dengan menunaikan Tahajud di sepertiga malam terakhir, kita bisa langsung menyambungnya dengan shalat Subuh karena jarak waktunya yang dekat. "Kalau Anda bisa tunaikan di akhir-akhir waktu di sepertiga malam itu lebih baik karena bisa langsung disambung ke istighfar di waktu sahar, dan bisa langsung kemudian menunaikan ke Subuh karena dekat waktunya," pungkas Ustaz Adi Hidayat. Dengan demikian, umat Islam diimbau untuk tidak terpaku pada jam tertentu saja, tetapi lebih memahami makna waktu sahar dalam konteks spiritualitas malam hari. Pemilihan waktu terbaik akan memberikan dampak maksimal bagi ruhani dan harapan terkabulnya doa-doa.
#RahasiaTahajud #WaktuEmas #TahajudTime #KeutamaanTahajud #DoaTerkabul #AmpunanDosa #MalamMustajab #DekatDenganAllah #IbadahMalam #SpiritualJourney
Waktu Shalat Tahajud Ternyata Bukan Hanya Jam 3 Dini Hari, Ada Amalan Istimewa Lain yang Bisa Dikerjakan
Shalat Tahajud adalah amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam
more...